Demikianlah kutipan dari bapak Ibnu Sonan dari Jombang, selaku Narasumber seminar pada kamis malam Jum’at 9 Februari 2017 kemarin. Pembahasannya mengenai ruang lingkup ajar mengajar dalam dunia Pesantren, akan tetapi sasaran lebih mengarah kepada para Ustadznya. Karena dalam segi pendidikan Pesantren, Ustadz mempunyai peran lebih kuat untuk menjadikan anak-anak didik mereka sebagai santri yang berkualitas, baik dan mumpuni.
Dalam mewujudkan VISI-MISI yakni “Berkualitas dalam berilmu, beramal, berakhlak mulia, berwawasan luas, mandiri dan disiplin”, Pesantren Fathul Ulum menggelar Seminar Guru, yang berlokasi dalam gedung Madrasah Putri lantai dua. acara ini dihadiri oleh seluruh Dewan Asatidz dan Ustadat dari Madrasah Diniyah Futuhiyah, Madrasah Quraniyah Futuhiyah, al-Anwariyah, Pondok An-Nur Fathul Ulum, Madrasah Ibtida’iyah, TK Kusuma Mulia. Acara dimulai pukul 10 Wis dan usai pada pukul 11.30 WIS. Dan susunan acaranya dimulai dengan pembukaan, sambutan-sambutan, kemudian inti seminar, ditambah dengan tanya jawab, kemudian sebelum doa penutup, Romo KH Abdul Hannan Ma’sum memberikan Mauidzah Hasanah. Dan beliau berpesan kepada seluruh Dewan Ustadz agar kedisiplinan dimulai terlebih dahulu dari para Ustadznya, bila para Ustadz telah disiplin dalam mengajar maka para murid akan disiplin dengan sendirinya, karena mereka akan meniru apa yang telah dilakukan oleh guru-gurunya.
Untuk itu Pesantren Fathul Ulum selalu berupaya bagaimana agar kualitas para Santri semakin lama semakin mempunyai Sumber Daya Manusia yang tinggi, mumpuni, dan multitalen dan siap pakai di kala telah berjuang di tengah-tengan masyarakat. Rencana pendidikan tahun-tahun ke depan, akan menyelenggarakan seminar seperti ini satu atau dua kali dalam setahun….
TIM KAIFFA
Kwagean, Jum’at 9 Februari 2017